Day28 - Kitab yang Selalu Up to Date

 



Salah satu yang wajib diimani oleh seorang Muslim (rukun iman) adalah percaya kepada kitab suci yang diturunkan allah Swt kepada para Rasul-Nya.

 

Ada empat kitab suci yang diturunkan Allah Swt sebagai petunjuk hidup manusia di zamannya. Yaitu Taurat yang diturunkan kepada nabi Musa, Zabur kepada nabi Daud, Injil yang diturunkan kepada nabi Isa, dan al-Quran yang diwahyukan kepada Rasulullah Muhammad Saw.

 

Rasulullah Muhammad Saw adalah rasul terakhir, tidak ada lagi nabi dan rasul setelahnya. Sehingga, karena disampaikan oleh rasul terakhir, maka al-Quran harus dijadikan sebagai kitab rujukan ibadah dan aktivitas hidup lainnya sampai dunia ini berakhir (kiamat). Atau dalam kata lain, al-Quran berlaku selamanya.

 

Sebagai Muslim kita wajib mengimani al-Quran sebagai kitab suci, dan meyakini kebenarannya. al-Quran adalah salah satu mukjizat dari rasul terakhir, Rasulullah Muhammad Saw.

 

Al-Quran ini 'unik', walaupun diturunkan 15 abad yang lalu tetapi konten atau isinya selalu up to date, selalu relevan dengan zaman sekarang. Bahkan di era masa depan pun, isinya masih akan sesuai. Tidak ada satu pun di dunia ini sesuatu yang kuno (produk lama) tetapi tetap relevan dengan masa kini, selain al-Quran.

 

Oleh karenanya, sudah seharusnya kita menjadikan al-Quran sebagai petunjuk hidup, way of live. Karena dengannya hidup kita akan selamat. Bukan hanya selamat di dunia, tetapi juga selamat di kehidupan selanjutnya, di akhirat.

 

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman di surat Fusilat ayat ke-41.

 

"Sesungguhnya orang-orang yang mengingkari Al-Qur’an ketika (Al-Qur’an) itu disampaikan kepada mereka, (pasti mereka akan celaka). Sesungguhnya (Al-Qur’an) itu adalah kitab yang mulia."

 

Sebagaimana Islam adalah ajaran (syariat) yang lengkap dan universal, isi al-Quran pun demikian. Isi al-Quran – selain selalu up to date – juga mencakup semua urusan manusia. Dari mulai urusan domestik rumah tangga, sampai urusan negara. Dari hal sederhana, seperti bagaimana etika memasuki kamar (rumah) orang lain, hingga bagaimana cara mengatur pemerintahan yang adil.

 

Tidak ada satu hal pun di dalam al-Quran yang tidak selaras dengan pengetahuan yang dimiliki manusia. Justru al-Quran, di beberapa ayatnya memancing (menantang) manusia untuk meningkatkan ilmu pengetahuan dan teknologi.

 

Seperti ayat yang menceritakan Nabi Sulaiman memindahkan singgasana Ratu Balqis dalam sekejap mata. Teknologi memindahkan barang dengan cara cepat belum ada saat ini. Itu tidak bisa dikatakan Al-Quran tidak relevan, tetapi keterbatasan Ilmu manusia. Sehingga apa yang diungkapkan al-Quran (memindahkan barang dengan cepat) itu seolah tantangan dari Allah Swt kepada manusia untuk menciptakan teknologi seperti itu.

 

Atau ayat tentang semut. Melalui salah satu ayat di surat an-Naml, Allah Swt menjelaskan tentang semut. Ayat tersebut turun 15 abad yang lalu, dan oleh ilmu pengetahuan dibuktikan kebenarannya sekarang ini.

 

Wallahu'alam.


Komentar